jump to navigation

Cinta dan Kehidupan Januari 31, 2008

Posted by safruddin in Artikel Motivasi.
trackback

cinta.jpg

Plato bertanya akan cinta dan
kehidupan …

Suatu hari, Plato bertanya pada
gurunya, “Apa itu cinta? Bagaimana
saya menemukannya? Gurunya
menjawab, “Ada ladang gandum yang luas
didepan sana. Berjalanlah kamu dan
tanpa boleh mundur kembali, kemudian
ambillah satu saja ranting. Jika kamu
menemukan ranting yang kamu anggap
paling menakjubkan, artinya kamu telah
menemukan cinta” .

Plato pun berjalan, dan tidak seberapa
lama, dia kembali dengan tangan
kosong, tanpa membawa apapun.

Gurunya bertanya, “Mengapa kamu tidak
membawa satupun ranting?” Plato
menjawab, “Aku hanya boleh membawa
satu saja,dan saat berjalan tidak
boleh mundur kembali (berbalik)”.
Sebenarnya aku telah menemukan yang
paling menakjubkan, tapi aku tak tahu
apakah ada yang lebih menakjubkan lagi
di depan sana, jadi tak kuambil
ranting tersebut. Saat kumelanjutkan
berjalan lebih jauh lagi, baru
kusadari bahwa ranting-ranting yang
kutemukan kemudian tak sebagus ranting
yang tadi, jadi tak kuambil
sebatangpun pada akhirnya”

Gurunya kemudian menjawab ” Jadi ya
itulah cinta”

Di hari yang lain, Plato bertanya lagi
pada gurunya,”Apa itu perkawinan?
Bagaiman a saya bisa menemukannya?”

Gurunya pun menjawab “Ada hutan yang
subur didepan sana. Berjalanlah tanpa
boleh mundur kembali (menoleh) dan
kamu hanya boleh menebang satu pohon
saja. Dan tebanglah jika kamu
menemukan pohon yang paling tinggi,
karena artinya kamu telah menemukan
apa itu perkawinan”

Plato pun berjalan, dan tidak seberapa
lama, dia kembali dengan membawa
pohon. Pohon tersebut bukanlah pohon
yang segar/subur, dan tidak juga
terlalu tinggi. Pohon itu biasa-biasa
saja.

Gurunya bertanya, “Mengapa kamu
memotong pohon yang seperti itu?”
Plato pun menjawab, “sebab berdasarkan
pengalamanku sebelumnya, setelah
menjelajah hampir setengah hutan,
ternyata aku kembali dengan tangan
kosong. Jadi dikesempatan ini, aku
lihat pohon ini, dan kurasa tidaklah
buruk-buruk amat, jadi kuputuskan
untuk menebangnya dan membawanya
kesini. Aku tidak mau menghilangkan
kesempatan untuk mendapatkannya”

Gurunya pun kemudian menjawab, “Dan ya
itulah perkawinan”

NOTE
Cinta itu semakin dicari, maka semakin
tidak ditemukan. Cinta adanya di dalam
lubuk hati, ketika dapat menahan
keinginan dan harapan yang lebih.
Ketika pengharapan dan keinginan yang
berlebih akan cinta, maka yang didapat
adalah kehampaan… tiada sesuatupun
yang didapat, dan tidak dapat
dimundurkan kembali. Waktu dan masa
tidak dapat diputar mundur. Terimalah
cinta apa adanya.

Pernikahan adalah kelanjutan dari
Cinta. Adalah proses mendapatkan
kesempatan, ketika kita mencari yang
terbaik diantara pilihan yang ada,
maka akan mengurangi kesempatan untuk
mendapatkannya, Ketika kesempurnaan
ingin kita dapatkan, maka sia2lah
waktumu dalam mendapatkan pernikahan
itu, karena, sebenarnya kesempurnaan
itu hampa adanya

Komentar»

1. daeng limpo - Januari 31, 2008

posting yang bagus mas, jadi menurut anda apakah cinta dapat didefinisikan …?

2. ester - Februari 1, 2008

exactly..i am a gree with this..dan akan kukirim ini buat temanku yang selalu bingung dalam menemukan cinta..g.luck.i hope we can find someone..yang benar ” mengasihi kita dan menyayangi kita sebagaimana adanya kita..aku percaya kita akan menemukannya.pasti ada.

3. sarah - Februari 3, 2008

Cinta ada untuk cinta itu sendiri.

4. Fakhrurrozy - Februari 3, 2008

Kesempurnaan cinta hanya milik Yang Maha menghadirkan cinta itu sendiri, yakni Allah SWT. Untuk mendapatkan cinta-Nya, maka jalannya adalah dengan cara mengenal dengan baik kekasih-Nya, yakni Rasulullah SAW, yang karena beliau hadirlah kehidupan ini… 🙂

5. hendry - Februari 7, 2008

cinta merupakan 1 kata yang mempunyai arti lebih dari yang kita kira,,karena kesempurnaan cinta hanya milik allah swt

6. gus ipan - Maret 15, 2008

i think so
perjalanan hidup telah mengantarkan aq pada 1 kesimpulan :
“tiada hal yang lebih membahagiakan dalam hidup ini selain ketika qt bisa menerima dan menganggap semua yang terjadi dalam hidup ini sebagai berkah dari Tuhan.
tidak selalu sesuai dengan keinginan qt memang..tapi percayalah kelak qt akan sadari itulah yang terbaik untuk qt
dan tidak ada yang lebih baik dari pilihan Tuhan

7. rassi - Maret 19, 2008

cinta, karena seseorang yang begitu gw cintai sekarang gw ngerti apa perbedaan mencintai dan rasa ingin memiliki

8. pTy_butterFly (23) - Maret 19, 2008

susah mm untuk bangkit dari kesedihan.. tapi kata2 mutiara anda benar. cinta yang hilang biarkan hilang, pergi biarkan pergi. aku takkan terus mencari biarkan dia datang sesuai yang telah digariskan. Semoga Allah akan memberi gantinya yang lebih baik untukQ dan menguatkan aku untuk tetap tersenyum dalam kesedihan ini, semoga Allah memberiQ kekuatan untuk bisa hadapi semua ini.. Aku yakin rencana Allah sepahit apapun tetap lebih indah dari rencana kita. sekarang setelah kesedihan ini mampu kulawan aku yakin disana ada seseorang yang menanti atau mendatangiku membawa cinta yang tulus untukQ dan hidupQ. Doakan aku yang nyaris patah hati ini…doakan agar semuanya baik2 saja. amin. untuk anda makasih kata2 mutiaranya membuat aku sedikit tenang lewati hari ini.

9. R@HM@D - Maret 26, 2008

cinta…. tiada yang lebih membahagiakan hanya bila saling memahami dan menerima apa adanya. dan cinta yang sesungguhnya adalah cinta yang dilalui dengan pengorbanan.

10. denny - Juni 7, 2008

waaaaw…ini sangat baik bagi yang ingin menjadi orang yang bijak dalam kehidupan.

11. gadis sedih - Juni 9, 2008

im sad tu. percintaan yg aku alami aku rasa lain dari yang lain..
aku sedih dah terlalu sedih hanya kerana ancaman masa lampau.;..

12. hati yang gundah » Blog Archive » kata 2 bijak - September 20, 2008

[…] Cinta dan Kehidupan […]


Tinggalkan komentar